Mimbar
Kita Semua Pernah Disumpah di Arafah
Arafah, menjadi tempat sekaligus waktu yang menyimpan sejarah dan cerita suci.
Seratusan ribu jemaah haji Indonesia tampak penuh khidmat mengikuti prosesi wukuf di Padang Arafah.
Para ulama bersepakat titik bangunan ka'bah sudah ditentukan sejak masa Nabi Adam as.
Nabi Ismail memperistri putri dari pemimpin Jurhum.
Sekali saja unjuk perintah, bisa habislah suku Quraisy dilumat hingga rata dengan tanah.
Antara nekat dan tekad memang cuma beda dua huruf. Namun, kedua kata itu punya makna yang jauh berbeda.
Seorang teman menuliskan cerita tentang pekerja rumah tangga (dulu disebut pembantu rumah tangga, tapi disingkat sama: PRT) yang rebah diimpit covid.
Urusan ancaman negara gagal atau negara bangkrut sepertinya amat merisaukan Jokowi. Itu pula yang menyebabkan Presiden sampai dua kali menyampaikan ke
DALAM perjalanan hidup manusia, umur bukanlah satu bahan percakapan yang menarik. Lebih khusus lagi bagi mereka yang sudah lanjut usia.
Bagaimana nasib demokrasi kita ke depan? Bagi saya, jawaban atas pertanyaan soal cerah buramnya demokrasi kita ke depan amat bergantung pada tiga hal.
Pandemi covid-19 ialah contoh sempurna bagaimana kesehatan merupakan modal yang amat penting.
Subsidi bisa menjadi jebakan, bahkan kutukan, bila berada di tangan yang salah dan dikelola secara salah pula.
Kepergian tokoh bangsa Buya Syafii Maarif membuat saya sangat sedih. Seperti melepas kepergian seorang ayah sendiri.
Dunia termasuk Indonesia, sedang berikhtiar keras mencari jawaban atas satu pertanyaan: bagaimana menemukan solusi untuk bangkit dari hantaman krisis.
Jika kita tidak memberi makan orang, kita malah memberi makan konflik.
BENAR belaka apa yang disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sekitar empat setengah tahun lalu.
Di era media sosial saat ini, tidak ada yang lepas dari sorotan netizen. Bagi para pendengung, perkara remeh-temeh bisa menjadi amat penting.
Istilah alal bahalal muncul dari 'rahim' Muhammadiyah, sementara halal bi halal adalah produk yang diinisiasi oleh salah satu pendiri Nahdlatul Ulama.
Mengapa Ki Hajar Dewantara dinobatkan sebagai Bapak Pendidikan Indonesia? Mengapa pula tanggal kelahirannya, 2 Mei, dijadikan sebagai Hari Pendidikan.
