Waspadai Adanya Potensi Hujan Lebat saat Musim Mudik Lebaran 2023

Jakarta (Lampost.co)--Mudik Labaran tahun ini masih diselimuti kondisi cuaca yang tidak pasti. Badan Meteorologi, Klimatologi, Geofisika (BMKG) menginformasikan kepada masyarakat untuk mewaspadai terjadinya potensi hujan di beberapa wilayah di Indonesia selama masa arus mudik Lebaran.
"Untuk periode angkutan lebaran arus mudik 2023, yang perlu diwaspadai hujan dengan intensitas lebat hingga sangat lebat," kata Kepala Pusat Meteorologi Publik BMKG Fachri Radjab dalam konferensi pers bertajuk Antisipasi Dampak Peningkatan Intensitas Bibit Siklon 98S dan 90W di Indonesia, Sabtu, 8 April 2023
Beberapa daerah yang berpotensi diguyur hujan saat musim mudik yakni Aceh, Sumatra Selatan, Jawa Barat, Kalimantan Utara, Sulawesi Utara, dan Papua. Beberapa wilayah lainnya juga diperkirakan akan mengalami hujan, yaitu Kepulauan Bangka Belitung, Banten, Jabodetabek, Jawa Tengah, Jawa Timur, Yogyakarta, Kalimantan Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Maluku, dan juga Papua.
Baca Juga: BMKG Prediksi Akhir Pekan Cuaca Lampung Diprakirakan Berawan pada Pagi Hari
Kepala Pusat Meteorologi Maritim BMKG Eko Prasetyo juga meminta masyarakat yang akan mudik melalui jalur laut agar mewaspadai adanya gelombang tinggi. BMKG mengimbau menghindari pelayaran di sekitar perairan sebelah barat Sumatra, sebelah selatan Jawa hingga Nusa Tenggara.
"Ini harus dihindari, juga di sebelah utara Papua juga harus dihindari, untuk tidak dipakai atau digunakan untuk aktivitas pelayaran atau diupayakan untuk dihindari," kata Eko.
Baca Juga: BMKG: Cuaca Ekstrem Masih Berpotensi Terjadi
Pihaknya juga meminta masyarakat untuk mengantisipasi terjadinya penundaan aktivitas pelayaran akibat adanya cuaca hujan yang diperkirakan terjadi di beberapa wilayah di Indonesia.
"Ini sebagian besar pelabuhan di Indonesia ini berpotensi terjadi hujan, otomatis ini perlu kewaspadaan tersendiri atau adaptasi tersendiri untuk para pemudik yang mau beraktivitas mudik melalui jalur laut," ujar Eko.
Eko mengatakan BMKG akan terus memberikan informasi cuaca dan ketinggian gelombang. Sehingga, masyarakat diminta untuk terus memantau perkembangan cuaca terkini sebelum berlayar.
EDITOR
Sri Agustina
Komentar