Siswa SD Ditemukan Tewas Gantung Diri

Kalianda (lampost.co) - - Seorang gadis remaja yang masih duduk di bangku kelas VI Sekolah Dasar (SD) ditemukan tewas gantung diri di loteng rumahnya samping Pos Lantas Simpanglima kecamatan Ketapang, kabupaten Lampung Selatan,  Rabu, 17 Februari 2021 sekitar pukul 16.00 WIB.

Penyebab kematian korban yang diketahui bernama Inggit Widyaningrum (12) dan diduga gantung diri itu masih misterius. Tim Reskrim Polres Lampung Selatan bersama jajaran Polsek Penengahan masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Sementara jenazah putri pertama dari pasangan suami istri  Unus (40) dan Ernilam (37) dibawa ke rumah sakit umum daerah (RSUD) Bob Bazzar Kalianda untuk divisum.

"Belum bisa dipastikan bunuh diri. Kami tunggu hasil visum dari rumah sakit. Selain itu, kami akan dalami isi-isi chating korban sepertinya ada kejanggalan," kata Aiptu Sukeri, anggota Reskrim Polres Lampung Selatan di lokasi kejadian, Rabu sore,  17 Februari 2021.

Sementara ibu korban, Ernilam sambil menangis sesenggukan mengaku, saat peristiwa itu terjadi, ia sedang meninabobokan si bungsu yang masih berusia satu tahun. Sedangkan suaminya sejak dua hari lalu menyeberang ke Serang, Banten. 

"Saat saya sedang mengayun-ayun si bungsu biar tidur.  Inggit naik ke lantai atas sendirian," kata ibu  korban sambil menangis.

Beberapa menit kemudian, ia naik ke loteng atas. Lantai atas itu biasa digunakan untuk menjemur pakaian.

"Melihat anak saya tergantung di tali jemuran, saya langsung turun ke bawah dan teriak minta tolong," ujarnya tanpa berhenti menangis.

Menurut dia, dalam kesehariannya Inggit bergaul dengan rekan-rekannya seperti anak pada umumnya. Begitu juga dengan keluarga tidak masalah.

"Gak tahu pak. Ada masalah apa anak itu kok senekat itu. Dari pagi tadi juga biasa-biasa saja dan sempat momong adiknya," katanya lirih.


 

EDITOR

Wandi Barboy