Salat Id Berjemaah Perdana Selama Pandemi Tingkatkan Antusiasme Warga Lampung

Bandar Lampung (Lampost.co) -- Ratusan warga Dusun Simbaringin, Desa Sidosari, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) tampak antusias mengikuti salat Id perdana setelah dua tahun dibatasi lantaran pandemi covid-19.
Salah satu warga, Dwi (21) bersyukur karena pemerintah telah membolehkan pelaksanaan salat berjemaah baik tarawih dan Id.
"Cukup terharu. Karena tahun kemarin itu masih lumayan parah pandeminya. Tahun ini semua keadaan membaik dan akhirnya pemerintah kasih kebijakan boleh salat Id di Masjid," kata dia saat berada di halaman Masjid Baitul Muttaqien, Simbaringin, Senin, 2 Mei 2022.
Baca: Salat Id di Yogyakarta, Presiden Tiadakan Open House
Dwi mengatakan, meskipun pemerintah telah memperolehkan salat dan bersilaturahmi, namun, protokol kesehatan (prokes) pencegahan covid-19 harus selalu diterapkan.
"Walaupun sudah membaik pandeminya, masker harus selalu dipakai. Di Masjid Baitul Muttaqien Simbaringin juga menerapkan itu," kata dia.
Suasana serupa juga terjadi di Bandar Lampung. Salah satunya di Lapangan Sumpah Pemuda, PKOR Wayhalim. Ratusan warga berdatangan sejak pagi untuk menunaikan salat Id. Panitia menyebut, antusiasme warga meningkat setelah dalam dua tahun terakhir terdapat pelarangan pelaksanaan salat Id berjemaah, baik di masjid maupun di lapangan.
EDITOR
Sobih AW Adnan
Komentar