Ruang Ganti Real Madrid Memanas Ingin Balas Kekalahan El Clasico

Jakarta (Lampost.co) -- Real Madrid mengalami kekalahan tiga kali beruntun dalam El Clasico untuk pertama kalinya sejak 2012 ketika Barcelona dipegang Pep Guardiola. Di ruang ganti, terlihat pemain memanas dan bersiap balas dendam di leg kedua semifinal Copa Del Rey.

Los Blancos sedang kesal setelah kekalahan El Clasico pada lanjutan La Liga, pada 20 Maret 2023 lalu, dengan skor 2-1. Kekalahan itu menandakan tiga kali kalah berturut dalam El Clasico dalam Piala Super Spanyol dan Copa Del Rey, sekaligus berakhirnya perburuan gelar La Liga musim ini.

Kekalahan ini kali pertama Real Madrid kalah dalam tiga pertandingan El Clasico berturut-turut sejak 2012 selama era keemasan Pep Guardiola bersama Blaugrana. Kekecewaan skuat Real Madrid terlihat di penghujung pertandingan di ruang ganti.

Dikutip dari Football Espana, ruang ganti Real Madrid menyoroti leg kedua semifinal Copa del Rey (agregat 1-0), pada 6 April mendatang, sebagai kesempatan mereka membalas dendam pada Barcelona. Laga itu menjadi kesempatan terakhir Madrid menyembuhkan diri dari kekecewaan melawan Barcelona musim ini.

Los Blancos harus mengalahkan Barcelona untuk lolos ke final dan menghadapi Osasuna atau Atletico. Namun, jika Real Madrid kembali kalah, ini menandakan kekalahan empat kali beruntun dalam laga El Clasico.

EDITOR

Effran Kurniawan