#lampung#ispa#infeksipernapasan#kesehatan#mesuji#dinaskesehatan

Ribuan Warga Mesuji Terserang ISPA Sepanjang 2023

Ribuan Warga Mesuji Terserang ISPA Sepanjang 2023
ilustrasi (dok/google images)


Mesuji (Lampost.co)--Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mesuji mencatat 4.708 warganya menderita Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) periode Januari-April 2023.

Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Dinkes Mesuji, Suyono mengatakan kasus ISPA terbanyak terjadi pada bulan April 2023, dengan 1.263 kasus.

"Januari ada 1.117 kasus, Februari 1.122 kasus, dan Maret ada 1.206 kasus. Terbanyak ada di bulan April," katanya kepada Lampost.co saat dihubungi pada Selasa, 6 Juni 2023.

Meski ribuan warga Mesuji dinyatakan terserang ISPA, angka tersebut masih tergolong landai dan belum ada peningkatan yang signifikan. 

"Masih belum ada peningkatan. ISPA bisa disebabkan karena virus influensa, juga bisa dari bakteri. Jika kemarau yang kerap hasilkan debu dan asap, itu bisa meningkatkan jumlah kasus ISPA," imbuhnya.

Namun Dinkes Mesuji terus mengimbau kepada masyarakat untuk waspada terhadap penularan ISPA. Masyarakat diminta menggunakan masker saat keluar rumah. 

"Debu jalan bisa memicu ISPA, tentu itu tidak kita inginkan. Untuk itu, mulailah kenakan masker sepanjang akan keluar rumah," imbuhnya.

Disisi lain, seorang warga Mesuji, Rangga mengaku bahwa terganggu dengan banyaknya debu jalanan yang bertebaran di wilayahnya saat musim kemarau. 

"Baik jalan kabupaten maupun jalan provinsi, banyak debu karena kemarau ini. Itu bikin sesak di dada," katanya. 

Rangga berharap ada kebijakan yang diambil Pemkab Mesuji untuk menangani permasalahan debu jalan saat musim kemarau tersebut.

EDITOR

Putri Purnama


loading...



Komentar


Berita Terkait