Petugas Pasang GPS Collar pada Rombongan Gajah Liar di Lambar

Liwa (Lampost.co) -- Petugas TNBBS, BKSDA dan Resort Suoh dibantu mitra kerja dari WCS, Repong, Satgas Gunungratu dan Sukamarga Kecamatan Bandarnegeri Suoh, memasang GPS collar yaitu alat pendeteksi pergerakan gajah liar pada kelompok bunga.

Pemasangan GPS itu untuk memudahkan petugas memantau pergerakan gajah liar di daerah tersebut. Sebab, hampir 2-3 bulan ini, GPS collar yang sebelumnya terpasang pada gajah Bunga sudah terlepas. Warga setempat berharap dengan pemasangan GPS collar itu, petugas mudah memantau rombongan gajah liar.

Anggota DPRD asal daerah setempat, Sugeng Hari Kinaryo Adi, yang turut mendampingi pemasangan GPS collar itu, mengatakan alat pendeteksi pergerakan gajah liar ini dipasang pada seekor gajah betina yang diberi nama Fitri.

Pemasangan GPS itu dilaksanakan oleh tim yang melibatkan dokter hewan. Pihaknya juga sudah mengusulkan Komisi IV DPR RI melalui Sudin untuk menambah dua unit GPS collar yang dipasang pada rombongan gajah liar di Suoh. 

"Terima kasih saat ini pemasangan GPS collarnya sudah terealisasi satu unit. Mudah-mudahan ke depan bisa segera ditambah lagi hingga menjadi dua GPS yang terpasang," kata dia.

EDITOR

Wandi Barboy