Penggunaan Dana BOS Harus Lebih Efisien

Bandar Lampung (Lampost.co) -- Penaikan harga bahan bakar minyak (BBM) memberi dampak yang signifikan bagi seluruh sektor. Masyarakat diminta melakukan penyesuaian terhadap berbagai kebutuhan.
Di sektor pendidikan, salah satunya pengelolaan dana bantuan operasional sekolah (BOS) dan bantuan pperasional penyelenggaraan (BOP) PAUD. Plt Direktur SMA Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Winner Jihad Akbar meminta satuan pendidikan memanfaatkan BOS dan BOP dengan efisien.
Baca juga: Pengamat Sebut Lintas Jurusan Masuk Perguruan Tinggi Tingkatkan Multidisipliner Ilmu
Kepala SMP Negeri 1 Bandar Lampung Tri Priyono menyatakan hal itu wajar saja karena situasi saat ini yang sedang pelik. "Terlebih sekarang apa namanya penggunaan anggaran negara ini untuk kepentingan lain," katanya, Senin, 19 September 2022.
Menurut dia, pengelolaan keuangan itu juga harus menggunakan acuan yang jelas dan standar tertentu. "Sekolah-sekolah juga sudah menggunakan bantuan pemerintah secara efisien," ujarnya.
Menurut dia, tidak akan ada pemotongan anggaran dana BOS karena setiap awal tahun sekolah-sekolah membuat perencanaan. "Karena selama ini berjalan perencanaan itu pasti kami sesuaikan dengan bujet anggaran yang diberikan oleh pemerintah itu," katanya.
EDITOR
Muharram Candra Lugina
Komentar