#gizianak

Pemenuhan Gizi Anak Didorong Tercukupi Sejak dalam Kandungan

Pemenuhan Gizi Anak Didorong Tercukupi Sejak dalam Kandungan
Ilustrasi anak-anak. Antara Foto


Bandar Lampung (Lampost.co) -- Pemberian asupan gizi kepada anak harus mulai diperhatikan sejak dalam kandungan.

Anggota Dewan Pakar Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Wilayah Lampung, Boy Zaghlul Zaini, mengatakan kandungan gizi mulai diberikan sejak usia 0 hingga 1.000 hari pertama.

"Gizi anak harus sesuai dengan kehamilan dan ketika sampai lahir imunisasi yang didahulukan sampai setahun dan 1.000 hari pertama. Mulai pembuahan asupan harus diperhatikan, kira-kira sampai 2 tahun harus bagus," ujar Boy, Jumat, 11 November 2022.

Menurutnya, anak usia 1 sampai 5 tahun menjadi fase perkembangan otak sehingga pemberian gizi harus terpantau. Orang tua harus memberikan tambahan vitamin dan suplemen yang harus dikonsultasikan kepada dokter minimal membuat anak jarang sakit.

"Kemudian usia 6 sampai 12 tahun beda lagi gizi yang harus diberikan, misal ayam, telur, ikan harus bergilir. Jangan satu jenis saja dan ibu memang harus telaten," kata dia.

Dia melanjutkan, gizi seimbang untuk anak di tiap usia harus ada tambahkan kalori sesuai aktivitas. Terlebih, anak-anak aktif butuh energi tambahan yang higienis dan jangan jajan di depan sekolah.

"Selama SD hingga menjelang SMP anak butuh diperhatikan asupan makanannya. Sebab, jika masuk remaja atau SMP, anak cenderung dapat memilih makanan yang dikonsumsi," ujar dia.

EDITOR

Effran Kurniawan


loading...



Komentar


Berita Terkait