Meski Harga Naik, Pemkot Nyatakan Stok Beras Aman

Bandar Lampung (Lampost.co) -- Menjelang Hari Raya Natal dan tahun baru, harga beras mulai mengalami kenaikan. Meski begitu, Kepala Dinas Bandar Lampung, Kadek Sumarta mengklaim ketersediaan beras tetap aman.
Dia menjelaskan, kenaikan tersebut terjadi secara nasional. Namun tidak terjadi kelangkaan barang di tingkat masyarakat.
Kenaikan beras berkisar Rp1.000 -- 1.200 per kilogram. Bahkan, lanjutnya, untuk beras premium saat ini sudah di atas Rp12 ribu per kilogram.
"Kami sudah berkoordinasi ke daerah penyangga sekitar Bandar Lampung untuk menjamin ketersediaan beras," ujarnya, Rabu, 07 Desember 2022.
Kadek mengungkapkan, berdasarkan data 2021 angka konsumsi beras masyarakat di Bandar Lampung adalah 225 gram per kapita sehari. Sementara kebutuhan rerata konsumsi perbulan mencapai 8 juta ton.
Selain beras, komoditi lain yang mengalami kenaikan adalah telur. Namun saat ini ia belum mengetahui penyebab kenaikan harga tersebut.
"Kenaikan ini biasanya karena terjadi kelangkaan, tapi ini barangnya ada, mungkin karena harga pakan ternak," kata dia.
EDITOR
Deni Zulniyadi
Komentar