Maksimalkan Potensi Keuangan Syariah dan Keuangan Sosial Lampung

Bandar Lampung (Lampost.co): Provinsi Lampung memiliki potensi besar akan keuangan syariah dan keuangan sosial yang perlu dimaksimalkan.

Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Lampung, Bambang Hermanto menuturkan pertumbuhan ekonomi syariah Lampung tumbuh signifikan dalam kurun waktu tiga tahun terakhir. 

"Dalam tiga tahun terakhir pertumbuhan perbankan syariah melampaui bank konvensional yang mencapai angka dua digit," ujarnya dalam talkshow BSI Gema Ramadan di Islamic Center Provinsi Lampung, Selasa, 11 April 2023.

Baca juga: OJK Berikan Edukasi Keuangan di Acara Gema Ramadan BSI Bersama Baznas Lampung

Tingginya angka pertumbuhan ini mengindikasikan makin masifnya transaksi keuangan syariah oleh masyarakat. Meskipun begitu, tantangan peningkatan literasi keuangan syariah masih menjadi hal yang perlu digarap dan menjadi tanggung jawab berbagai pihak. 

"Pengoptimalan potensi ini bukan hanya PR regulator maupun praktisi, tapi juga masyarakat. Oleh karena itu literasi dan inklusi masih harus ditingkatkan," jelasnya. 

Lebih lanjut, Bambang berkomitmen OJK akan terus mendorong aktivitas ekonomi syariah. "Ada empat sektor yang kami fokuskan untuk terus didorong, yakni industri halal, jasa keuangan syariah, keuangan sosial islam dan sektor religius," kata dia. 

Baca juga: OJK: Potensi Ekonomi Syariah Lampung Sangat Menjanjikan

Area Manajer BSI Lampung, Dede Irawan Hamzah menyampaikan dukungan BSI bagi pertumbuhan ekonomi Lampung. Beragam produk perbankan telah dirancang oleh BSI untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. 

"Kami mendesain program yang tentunya umum dan menjawab kebutuhan masyarakat. Misalnya tabungan bisnis dan pembiayaan KUR maupun non-KUR," tuturnya. 

Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Lampung, Iskandar Zulkarnain berharap masyarakat menyalurkan zakatnya pada lembaga resmi yang sah sehingga pengelolaan dana tersebut terlaksana secara optimal dan transparan. 

"Masyarakat sebaiknya menyalurkan zakat ke pihak yang sah, seperti Baznas. Dana ini nantinya dikelola secara bertanggung jawab dan transparan untuk turut meningkatkan geliat ekonomi syariah," kata dia.

EDITOR

Adi Sunaryo