#pmk#pmksapi

Lampung Fokus Zona Hijau PMK, Kasus Positif Tinggal 1 Kabupaten

Lampung Fokus Zona Hijau PMK, Kasus Positif Tinggal 1 Kabupaten
Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Lampung, Kusnardi. Lampost.co/Atika


Bandar Lampung (Lampost.co) -- Pemerintah Provinsi Lampung fokus menuju zona hijau penyakit mulut kuku (PMK). Terlebih, saat ini sebaran PMK di 15 kabupaten/kota terus melandai.

Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Lampung, Kusnardi, menjelaskan terdapat 11 kabupaten/kota di Lampung berstatus zero case PMK dalam 14 hari terakhir.

"Zero case itu di Lampung Selatan, Lampung Tengah, Lampung Timur, Lampung Utara, Tulangbawang Barat, Tulangbawang, Way Kanan, Pesawaran, Mesuji, Metro, dan Bandar Lampung," kata Kusnardi, Selasa, 6 September 2022. 

Sementara itu, terdapat tiga daerah yang tidak ada kasus konfirmasi PMK, yakni Lampung Barat, Pringsewu dan Tanggamus. Namun, belum berstatus zero case.

"Sementara hanya Pesisir Barat yang saat ini masih terdapat PMK, yakni 14 kasus aktif. Tapi, angka itu terus berkurang setiap harinya," kata dia.

Pihaknya terus meminimalisasi penularan kasus PMK di daerah zero case dan dengan nol kasus yang belum zero case. Langkah yang dilakukan dengan cara langsung dan tidak Langsung. "Saat ini ada 76 ekor ternak potong bersyarat. Tapi, belum ada yang ajukan kompensasi pergantian," kata dia. 

Adapun secara akumulatif, Lampung memiliki riwayat kasus PMK 1.978 kasus. Dengan rincian 1.841 sembuh, 83 potong bersyarat, 40 mati, dan 14 belum sembuh. 

Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung, Rudy Sjawal Sugiarto, mengatakan pihaknya memonitor dan evaluasi berkala terkait perkembangan PMK.

Jika dibutuhkan akan menjamin logistik dan alat kelengkapan PMK, dengan pemerintah daerah mengusulkan ke satgas provinsi. "Mulai dari perlengkapan seperti disinfektan, masker, alat lindung, dan lainnya," kata dia. 

EDITOR

Effran Kurniawan


loading...



Komentar


Berita Terkait