#polio#kesehatan

Lampung Cegah Masuknya Kasus Polio

Lampung Cegah Masuknya Kasus Polio
Imunisasi Polio. Ilustrasi/DokAntaranews


Bandar Lampung (Lampost.co) -- Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Lampung, Reihana, mengklaim belum ada kasus polio. Namun, berbagai upaya pencegahan tetap dilakukan guna mengantisipasi masuknya polio di Bumi Ruwa Jurai.

Berdasarkan catatan Kemenkes tentang Transmisi Polio, Lampung termasuk dalam 21 provinsi berisiko tinggi terjadinya transmisi Polio.

"Saat ini belum ada kasus Polio, namun karena Lampung masuk wilayah risiko tinggi sehingga upaya-upaya pencegahan terus dilakukan," ujar Reihana, melalui keterangan tertulis, Kamis, 25 Mei 2023.

BACA JUGA: Belum Ada Kasus Polio di Lamsel

Menurutnya, pencegahan itu dengan meningkatkan cakupan imunisasi dan penguatan surveilans AFP. Pihaknya mengejar anak yang belum imunisasi polio tetes (OPV) dan polio suntik (IPV1) secara lengkap. 

Selain itu, peningkatkan edukasi pada masyarakat mengenai pentingnya pemberian imunisasi secara rutin dan lengkap juga akan dilakukan ke depan.

BACA JUGA: Lampung Tingkatkan Surveilance Kasus Polio

"Saat ini sedang introduksi untuk imunisasi polio suntik ke-2 (IPV2) yang akan dicanangkan pada 12 Juni 2023," ujarnya.

Hambatan Pencegahan

Sementara, untuk Polio yang mengarah pada lumpuh layuh mendadak atau acute flaccid paralysis (AFP) akan mencari semua suspek kasus di fasilitas pelayanan Kesehatan.

BACA JUGA: KLB Polio Harus segera Diikuti Langkah Nyata Membangun Imunitas Anak Bangsa

"Mulai dari rumah sakit maupun puskesmas dan dengan pengambilan specimen tinja/feces untuk dikirimkan ke Laboratorium Rujukan Polio," kata dia.

Menurutnya, terdapat hambatan untuk mencapai target imunisasi Polio dan penguatan surveilans AFP. Di antaranya masih adanya daerah yang aksesnya sulit terjangkau dan penolakan imunisasi di masyarakat.

"Selain itu, penemuan kasus lumpuh layuh mendadak belum mencapai target. Pelaksanaan penemuan kasus lumpuh layuh mendadak di RS juga belum optimal," ujarnya.

EDITOR

Effran Kurniawan


loading...



Komentar


Berita Terkait