Korban Banjir Rawapitu Mulai Terserang Penyakit

MENGGALA -- Sejumlah warga yang berada di posko pengungsian di Kampung Panggungmulya, Kecamatan Rawapitu mulai diserang penyakit. Mereka mulai terserang penyakit kulit, diare, dan pusing-pusing akibat keruhnya air yang menggenangi wilayah setempat.

Kepala Kampung Panggungmulya, Dewa Gede Alip Astawa, mengatakan bancana banjir akibat luapan sungai Way Tulangbawang sudah merendam kampungnya lebih dari dua pekan terakhir dengan ketinggian air mencapai lebih dari 1 meter.

Dewa menjelaskan terdapat 292 kepala keluarga (KK) dari 1.008 jiwa pada 14 RT dari 15 RT di kampung setempat, harus hidup di posko pengungsian akibat banjir tersebut. Saat ini, lanjutnya, kondisi warga di posko pungsian sudah mulai terserang berbagai penyakit.

"Banjir sudah berlangsung selama 17 hari ini. Sebagian warga sudah mulai terjangkit penyakit gatal-gatal, diare, dan pusing-pusing," kata dia, kepada Lampost.co, Jumat (23/3/2018).

Aprilia tenaga kesehatan dari Puskesmas Rawapitu mengatakan air yang kotor menjadi penyebab rentannya warga terjangkit penyakit, terlebih lagi anak-anak. "Setiap harinya paling sedikit 3 warga yang datang berobat paling banyak anak-anak. Keluhannya hampir semua sama, yakni gatal-gatal dan diare. Kalau yang terjangkit demam berdarah enggak ada," kata dia.

EDITOR

Ferdi Irwanda