Korban Amukan Gajah Liar di Lamtim Meninggal Dunia

Arman Suhada Nov 11, 2022 | 17:50

Sukadana (Lampost.co) -- Korban amukan gajah liar di Lampung Timur, Zarkoni (44), meninggal dunia, pukul 11.30 WIB, Jumat, 11 November 2022.

Kapolsek Purbolinggo, Iptu Emi Suhaemi, menjelaskan Zarkoni telah berada di rumah duka Dusun IV Desa Tambah Dadi, Kecamatan Purbolinggo.

Korban meninggal usai menjalani operasi di Rumah Sakit Ahmad Yani Kota Metro.

Sementara, keponakan Zarkoni, Basuki (36), mengatakan Zarkoni langsung dimakamkan. "Dimakamkan hari ini di TPU Tambah Dadi," kata dia.

Kepala Desa Tambah Dadi, Prayitno, berharap kejadian serupa tidak terulang lagi terhadap warga lainnya.

"Kami menangani konflik antara manusia dan gajah ini sampai saat ini masih belum terselesaikan," kata Prayitno.

Dia juga meminta agar Presiden menindaklanjuti kejadian itu.

"Saya minta pihak terkait sampai Presiden untuk menindaklanjuti susahnya masyarakat desa penyangga di Lamtim ini," ujarnya.

Ia mengatakan masyarakat selalu menjaga tanaman agar tidak dirusak gajah liar. "Kalau ada tanaman harus dijaga. Kalau tidak akan habis dimakan gajah liar," ujar dia.

Dia mencatat ada dua korban jiwa akibat amukan gajah liar dalam setahun ini. Pertama di Desa Tegalyoso.

Namun, sampai saat ini masih belum ada uluran tangan dari pemerintah kabupaten untuk membantu korban.

Untuk diketahui, Zarkoni (44), petani warga Dusun IV, Desa Tambahdadi, Kecamatan Purbolinggo, Lampung Timur, diserang gajah liar yang memasuki perladangan jagung di dusun setempat, Kamis, 10 November 2022 sekitar pukul 02.30 WIB.

Korban yang mengalami luka patah tulang kaki kiri dan patah tulang rusuk kanan.