Kondisi Bayi Gangguan Ginjal Akut Membaik, Satu Bayi Suspek

Bandar Lampung (Lampost.co) -- Direktur Rumah Sakit Umum Abdul Moeloek (RSUDAM), Lukman Pura, menyebutkan terdapat seorang bayi 13 bulan yang dinyatakan suspek gangguan ginjal akut.
"Kemarin masuk gejala awalnya seperti gagal ginjal. Pasien tidak bisa buang air kecil," kata Lukman Pura, Senin, 24 Oktober 2022.
Namun, berdasarkan pemeriksaan menyeluruh sampel darah di laboratorium, pasien tidak bisa buang air kecil akibat dehidrasi. "Pasien itu dinyatakan tidak memenuhi kriteria gagal ginjal akut," katanya.
Kendati demikian, pasien tersebut tetap dilakukan perawatan intensif di ruang khusus anak. Sebab, pasien belum bisa buang air kecil.
"Kondisinya baik, stabil, dan organ vital masih sangat berfungsi dengan baik. Tidak ada juga pembengkakan yang terjadi seperti pada pasien gagal ginjal akut," katanya.
Sementara bagi bayi 12 bulan yang dikonfirmasi mengalami gangguan ginjal akut memiliki kondisi yang terus membaik dan stabil.
"Sekarang masih dirawat satu pasien, keadaannya makin membaik. Untuk pasien bayi 11 bulan meninggal," kata dia.
EDITOR
Effran Kurniawan
Komentar