#kekerasananak

Kekerasan Kalangan Gen Z Dinilai Tak Terkendali dan Sadis

Kekerasan Kalangan Gen Z Dinilai Tak Terkendali dan Sadis
Ilustrasi kekerasan anak. Medcom


Jakarta (Lampost.co) -- Kekerasan antar pelajar kian marak. Terakhir, kasus penganiayaan Mario Dandy Satriyo terhadap Cristalino David Ozora.
Koordinator Nasional Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia (JPPI), Ubaid Matraji, menyebut fenomena Dandy-David cermin kasus kekerasan pada generasi Z. Dia menyebut kekerasan pada gen Z semakin sadis.
"Saya melihatnya sekarang ini semakim ekstrem, sadis. Selain itu banyak juga yang terpapar paham-paham ekstremisme-radikalisme," kata Ubaid, Selasa, 28 Februari 2023.

BACA JUGA: Gen Z Suka Baper dan Galau-galauan saat Bekerja

Ubaid menuturkan generasi yang lahir antara 1996-2012 berbeda dengan generasi sebelumnya. Gen Z lebih sulit dikontrol.
"Kalau dulu perilaku anak masih bisa dipantau dan terkontrol, tapi kini anak-anak generasi Z ini enggak ada yang bisa kendalikan mereka. Karena dunia mereka ada di genggaman," ujar Ubaid.
Dia mengatakan arus informasi dan teknologi saat ini menjadi sentral. Bahkan, mendistraksi perilaku gen Z.
"Jadi, lebih banyak distraksi yang bisa memperparah perilaku," tutur dia.  

EDITOR

Effran Kurniawan


loading...



Komentar


Berita Terkait