Jalan Rusak di Anak Tuha Akhirnya Ditimbun

Gunungsugih(Lampost.co) -- Jalan rusak dan banyak lubang terlihat dari Ws nol menuju Kampung Marhen dan Trans Pago, Kecamatan Anak Tuha, Lampung Tengah. Masyarakat mengalami kesulitan saat melintasi kawasan ini. Padahal akses jalan ini amat vital bagi masyarakat untung mengangkut hasil pertanian.
Namun, warga setempat boleh berlega hati karena jalan rusah sudah ditimbun oleh dermawan yang peduli. Salah satunya adalah tokoh masyarakat kampung Bumi Aji itu, Hanapiah dengan mengerahkan belasan truk pengangkut tanah dan baru untuk menimbun jalan yang rusak.
Kader Nasdem tersebut mengatakan apa yang dilakukan sebagai bentuk keprihatinan dan kepedulian kepada masyarakat yang mengeluh karena aktivitas sehari-hari terhambat.
“Pada saat musim hujan, kondisi jalan licin, becek, lubang tertutup air sering terjadi kecelakaan. Warga jatuh dari motor, truk pengangkut singkong dan sawit macet karena nyangkut di lubang yang dalamnya hampir sebahu orang dewasa,” kata dia.
“Kasian pelajar tekadang tidak jadi mengikuti pelajaran sebab seragam kotor kena lumpur. Mereka terpaksa pulang ke rumah. Sopir pengangkut singkong dan sawit merasa was-was takut terguling," kata dia.
Dia mengatakan sebanyak 18 truk tanah dan batu sudah diturunkan di jalan poros sepanjang kampung yang menghubungkan kecamatan Anak tuha, Kecamatan Anak Ratu Aji. “Dana yang digunakan dalam penimbunan tanpa menggunakan anggaran kampung maupun anggaran pemda. Ini dana pribadi dan swadaya dari pihak swasta," kata dia.
Iwan, warga Umbul Solo merasa senang dengan ditimbunnya jalan tersebut. "Saya selaku sopir tidak khawatir lagi membawa muatan singkong ketika melintas dari Ws nol menuju Kampung Marhen ke arah Bandarjaya," kata dia.
EDITOR
Deni Zulniyadi
Komentar