#BANDARLAMPUNG

Jelang Pergantian Tahun, Perajin Terompet Mulai Kebanjiran Pesanan

Jelang Pergantian Tahun, Perajin Terompet Mulai Kebanjiran Pesanan
Sejumlah pekerja sedang memproduksi terompet, Jumat, 30 Desember 2022, Lampost.co/Andi Apriadi


Bandar Lampung (Lampost.co) -- Jelang pergantian tahun 2022-2023, perajin terompet mulai kebanjiran pesanan. Hal itu disambut gembira para perajin, sebab dua tahun sebelumnya mereka tidak produksi karena pandemi covid-19.

"Hampir dua tahun lebih tidak produksi terompet karena ada covid-19 dan ditambah adanya larangan keramaian tahun baru dari pemerintah," ujar perajin terompet, Himawan, saat ditemuin di tempat usahanya di Jalan Sugriwo, Sawah Brebes, Tanjungkarang Timur, Bandar Lampung, Jumat, 30 Desember 2022.

Himawan mengungkapkan, jelang tahun baru ini dia sudah kebanjiran pesanan terompet dari mulai pedagang eceran, toko-toko hingga perhotelan yang ada di Kota Bandar Lampung. "Sebelum Natal, pesanan terompet sudah banyak. Kalau di hotel pesan bisa 200 sampai 300 terompet," kata dia.

Untuk memenuhi pesanan terompet dari konsumen, lanjut Himawan, dalam sehari ia dibantu lima orang keluarganya mampu memproduksi ribuan terompet dari berbagai jenis ukuran. "Itu dibantu keluarga dan beberapa warga sekitar sini," kata dia.

"Tadinya saya juga masih ragu-ragu mau produksi terompet ini. Takutnya nanti pas sudah produksi banyak, tiba-tiba ada larangan dari pemerintah karena masih ada covid-19," kata dia.

Terompet hasil produksinya tidak hanya dipasarkan di wilayah Bandar Lampung. Tapi juga luar kota bahkan sampai luar provinsi seperti di Palembang dan Padang. "Kalau untuk harga sendiri bervariasi mulai dari Rp4.000 sampai Rp7.000. Sedangkan kalau dijual ditingkatkan eceran harga bisa lebih besar keuntungannya," kata dia.

EDITOR

Deni Zulniyadi


loading...



Komentar


Berita Terkait