#lulusanterbaik#biling#beritalampung

Jadi Lulusan Terbaik, Walikota Akan Biayai Tya Lanjut S2

Jadi Lulusan Terbaik, Walikota Akan Biayai Tya Lanjut S2
Walikota Bandar Lampung Herman HN saat photo bersama dengan lulusan terbaik UIN Raden Intan, diruang rapat Wali Kota, Senin (5/8). Lampost.co/Deta Citrawan


BANDAR LAMPUNG (Lampost.co) -- Tya Andika Rizalianti (21), merupakan satu dari sekian banyak anak di Kota Bandar Lampung, yang bersekolah melalui program Pemerintah Kota (Pemkot) Bina Lingkungan (Biling). Seluruh biaya pendidikan Tya ditanggung pemerintah.

Dirinya merupakan lulusan terbaik di Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung dengan IPK 3,94. Jurusan Fakultas Hukum Ekonomi Syariah UIN Lampung angkatan 2015.

Tya hanya anak seorang buruh bangunan di Way Lunik, Kecamatan Panjang. Untuk bisa berkuliah, dia harus bersaing dengan anak-anak berprestasi lainnya demi mendapatkan beasiswa billing program dari Wali Kota Bandar Lampung Herman HN selama tiga tahun lebih.

Saat mengenyam bangku SMAN 6 Panjang yang juga program Biling, tak ada sedikitpun terbesit dalam pikiran Tya untuk melanjutkan kuliah karena keterbatasan biaya. Lantaran, ibunya tidak bekerja dan dua adiknya masih duduk di bangku SMP dan SD.

"Tya sengaja datang kesini ingin bertemu Bapak Walikota, untuk mengucapkan rasa terimakasih. Kalau tidak ada program beliau mungkin Tya nggak bisa melanjutkan pendidikan," ujarnya, Senin (5/8) diruang rapat Wali Kota.

Dirinya merasa sangat terbantu dengan adanya program biling itu. Dan berharap bahwa program serupa dapat terus ada, untuk membantu pendidikan masyarakat kurang mampu di Bandar Lampung.

"Kepada Walikota Herman HN, semoga terus lebih berjaya. Dan programnya terus ada, jadi banyak lulusan terbaik juga dari programnya beliau," jelas lulusan 2018 dengan predikat Cum Laude itu. Bercita cita menjadi dosen, kedepan Tya akan melanjutkan S2 linier. Dan berjanji kepada Wali Kota akan berusaha lulus dalam 2 tahun, jika mendapat bantuan lagi.

"Cita cita saya menjadi dosen, jadi nanti tetep di UIN S2 linier karena kita mau ngambil dosen," ujarnya.

Begitu pula disampaikan Wali Kota Bandar Lampung Herman HN, yang mana akan membantu Tya melanjutkan pendidikan sampai S2, sehingga nantinya bisa menjadi dosen di UIN RIL dan mencerdaskan anak anak Bandar Lampung.

"Saya tanya tadi, katanya dia mau lanjut S2. Yaudah ayok S2, tetap saya biayai. Bila perlu S3 pun kita sanggup asal bener-bener sekolah yang baik. Karena harapan saya bisa jadi dosen disana," ungkap Herman.

Orang nomor 1 di Kota Tapis Berseri itu menjelaskan, akan membiayai siapa saja anak anak Bandar Lampung yang berprestasi dan butuh bantuan dana untuk bersekolah setinggi tingginya.

"Jika ada anak anak Bandar Lampung yang Cum Laude akan saya biayai, selama saya walikota bandar lampung akan saya bantu anak bangsa ini. Saya ingin bagaimana anak bangsa ini harus jadi anak yang pandai, yang pinter semua," jelasnya.

Diutarakannya, bahwa Tya adalah salah satu dari anak didik binaan Wali Kota Bandar Lampung Herman HN dalam program kuliah biling, yang tercepat selama 3 tahun 6 bulan dan terbaik dengan mendapatkan IPK 3,94 di UIN.

"Ananda Tya ini menjadi contoh di kota Bandar Lampung, dimana sudah banyak sarjana yang dilahirkan dari program biling ini. Artinya anak orang tingkat bawah banyak yang pinter karena dananya aja yang nggak ada jadi nggak bisa kuliah, maka Wali Kota membantu luncurkan dana mulai tahun 2011," paparnya.

Hal ini, kata dia, merupakan tugas sebagai kepala daerah untuk membantu mencerdaskan anak bangsa, dan menjalankan program pendidikan guna memberantas kebodohan dan kemiskinan.

"Tugas saya sebagai Kepala daerah bagaimana anak-anak di Kota Bandar Lampung ini harus sekolah semua, setinggi tingginya. Dan pesan saya sama anak anak yang sudah dibiayai biling ini sekolah dengan baik, dari SMP biling kalau mau sekolah tinggi saya biayai juga nggak masalah. Ini kan uang rakyat, untuk rakyat," tutup Herman.

EDITOR

Deta Citrawan


loading...



Komentar


Berita Terkait