Gerindra Lampung Tunggu Putusan Hakim Soal Dugaan Penganiayaan oleh Anggota DPRD Tulangbawang Barat

Bandar Lampung (Lampost.co) -- Ketua DPD Gerindra Lampung Rahmat Mirzani Djausal angkat bicara soal dugaan oknum DPRD Tulangbawang Barat dari partai Gerindra berinisial DR melakukan penganiayaan terhadap dua pemuda di Bandar Lampung.
Menurutnya usai mengetahui ada kader Gerindra yang diduga melakukan kekerasan terhadap warga, pihaknya langsung berkoordinasi dengan yang bersangkutan.
"Karena sekarang dia lagi fokus mengurus ibunya yang sedang kritis," kata dia, Kamis, 26 Januari 2023.
Ia mengatakan, tidak ada teguran terhadap yang bersangkutan, karena saat ini Gerindra juga sedang bersimpati dengan DR yang sedang mengurus ibunya sedang kritis.
"Tidak ada karena kami lagi bersimpati ibunya sedang sakit," kata dia.
Ia juga menuturkan untuk sanksi dari Gerindra Lampung menunggu putusan hakim. "Pastinya ada, tetapi sejauh ini kami tunggu proses hukum," kata dia.
Sebelumnya, dua pemuda mengaku dianiaya anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tulangbawang Barat, DR, di Jalan RA Basyid, Tanjungsenang, Selasa, 24 Januari 2023, sekitar pukul 22.00 WIB. Awalnya pelaku mencari orang yang bernama Ibeng.
Salah satu korban Albet Setiawan (23) mengatakan saat itu dia sedang berkumpul bersama rekan-rekannya di kontrakan. Tiba-tiba oknum DPRD Tuba itu datang bersama rombongan sekitar tujuh orang.
"Pelaku anggota DPRD Tulangbawang Barat dangan bersama rombongannya ke kontrakan mencari kakaknya Ibeng. Namun, di kontrakan nggak ada yang namanya Ibeng," kata dia, Rabu, 25 Januari 2023.
EDITOR
Deni Zulniyadi
Komentar