#lampung#gerakanpanganmurah#metro#bapanas

Gerakan Pangan Murah di Metro Digelar untuk Tekan Inflasi

Gerakan Pangan Murah di Metro Digelar untuk Tekan Inflasi
Pemkot Metro gelar gerakan pangan murah serentak yang berlangsung di Lapangan Banjarsari, Kecamatan Metro Utara. (Lampost.co/Bambang Pamungkas)


Metro (Lampost.co)--Pemerintah Kota (Pemkot) Metro menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) untuk menekan laju inflasi. GPM merupakan program Badan Pangan Nasional (Bapanas) yang dilaksanakan serentak di 311 kabupaten/kota se-Indonesia.

"Dengan ini, kita membuktikan kekuatan semua instansi untuk terlibat dalam menekan inflasi di Kota Metro. Apa lagi, saat ini inflasi di Kota Metro sudah turun di bawah nasional yaitu 3,4%," kata Wakil Wali Kota Metro, Qomaru Zaman kepada Lampost.co, Senin, 26 Juni 2023.

Qomaru mengatakan, selain penguatan pada sektor ekonomi, Pemkot Metro juga terus melakukan peningkatan di sektor pelayanan seperti kesehatan dan pendidikan.

"Kami lakukan penguatan di sektor ekonomi. Bahkan, kami juga lakukan penguatan pengecekan kesehatan hewan kurban yang nantinya dijadikan pada hari raya esok," tambahnya.

Sementara itu untuk pantauan harga pangan yang ada di Kota Metro, Qomaru menyebut belum ada kenaikan signifikan menjelang Iduladha 2023.

"Kalau kenaikan harga pangan di Metro belum terjadi. Alhamdulillah, harga pangan kita masih stabil," ungkapnya.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Metro, Herry Wiratno mengatakan pihaknya akan lebih menguatkan sektor pangan Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman (B2SA).

"Tahun lalu kita sudah melakukan di satu KWT. Nah, di tahun ini kita akan fokuskan di 12 KWT untuk fokus dalam penurunan Stating," kata dia

EDITOR

Putri Purnama


loading...



Komentar


Berita Terkait