Dishub Masifkan Koordinasi guna Pantau Simpul Transportasi Jelang Nataru

Bandar Lampung (Lampost.co) -- Dinas Perhubungan (Dishub) Lampung melakukan koordinasi masif guna memantau simpul transportasi yang ada di Lampung menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Koordinasi lintas sektoral dilakukan dengan Polda dan mitra perhubungan yang ada di Lampung.
"Kami berkoordinasi dengan mitra perhubungan, seperti pelabuhan, Hutama Karya, bandara, terminal hingga stasiun. Hari ini kepala Dishub Lampung masih rapat koordinasi di Pelabuhan Merak, Banten, untuk membahas antisipasi pemudik," kata Sekretaris Dinas Perhubungan Lampung Elip Helden, Selasa, 13 Desember 2022.
Untuk kesiapan pihaknya melakukan monitor di sejumlah daerah, seperti di Lampung Selatan yang merupakan pintu gerbang penyeberangan dari Pulau Jawa. "Menyikapi hal itu, kami mengantisipasi dengan menyiapkan buffer zone (kantong parkir) untuk pengendara yang datang," katanya.
Baca juga: Pemerintah Pastikan Tidak Ada Pembatasan Pergerakan Orang Selama Nataru
Menurut dia, kepolisian juga berkoordinasi dengan Dishub provinsi dan kabupaten/kota pengawasan lalu lintas, termasuk Pertamina untuk menjaga stabilitas stok bahan bakar minyak (BBM).
"Kami juga mengantisipasi stok BBM sehingga mengantisipasi jangan ada kemacetan panjang untuk antre BBM. Penyediaan stok di SPBU kami upayakan agar pihak terkait bisa menjamin keamanan," ujarnya.
Pihaknya memprediksi ada peningkatan karena setelah Covid-19 yang melanda Indonesia termasuk Lampung sempat menjadi hambatan bagi pemudik yang ingin pulang ke kampung halaman. "Sedangkan sekarang ini sudah pasti akan ada peningkatan tapi yang jadi simpul peningkatan adalah daerah wisata, seperti di Lampung Selatan, Pesawaran, Bandar Lampung. Selain itu, di perbatasan misal dari Mesuji dan Pesisir Barat selain digunakan untuk lalu lintas, daerah tersebut jadi destinasi wisata," katanya.
EDITOR
Muharram Candra Lugina
Komentar