Dawam Tegaskan Seleksi Penerimaan CPNS Lamtim Murni dan Transparan

Djoni Hartawan Jaya Oct 20, 2021 | 20:47

Sukadana (Lampost.co) – Bupati Lampung Timur (Lamtim), M. Dawam Rahardjo, meninjau langsung pelaksanaan hari pertama tes seleksi kompetensi dasar (SKD) penerimaan CPNS di Kampus Itera, Jatiagung, Lampung Selatan.

Selain memastikan kesiapan panitia, Dawam juga memastikan penerapan protokol kesehatan ketat dalam pelaksanaan tes SKD tersebut.

Di Kampus Itera itu, Dawam yang didampingi Kepala Inspektorat, Tarmizi dan Kepala Badan Kepegeawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kabupaten Lamtim, M. Ridwan, juga melihat langsung ruangan-ruangan yang digunakan oleh para peserta tes.

“Dari peninjauan yang saya lakukan, hasilnya semuanya sudah sangat baik. Kesiapan panitia, penerapan protokol kesehatan ketat sampai kesiapan ruangan dan lain-lainnya, semuanya sudah sangat baik,” kata Dawam, Rabu, 20 Oktober 2021.

Pada kesempatan tersebut, Dawam juga menegaskan, pelaksanaan tes SKD penerimaan CPNS di lingkungan Pemkab Lamtim, murni, bersih, dan transparan. Menurutnya, yang menentukan kelulusan peserta tes seleksi CPNS tersebut adalah kemampuan peserta itu sendiri.

Dawam kembali mengingatkan, para peserta tes seleksi CPNS berhati-hati. Sebab tidak menutup kemungkinan momen seleksi penerimaan CPNS tersebut, dimanfaatkan oleh oknum atau pihak tertentu untuk mengeruk keuntungan dan melakukan penipuan dengan menjanjikan bisa meluluskan peserta tes seleksi dengan imbalan sejumlah uang.

“Kalau ada oknum tertentu yang mencoba untuk menipu peserta atau keluraganya dengan janji bisa meluluskan peserta dalam tes penerimaan CPNS, itu tidak benar, tidak usah dipercaya dan tak perlu digubris. Bahkan, jika perlu laporkan oknum seperti itu ke pihak berwajib supaya bisa ditindak tegas,” tegas Dawam.

Sementara pada kesempatan sama Kepala BKPPD Lamtim, M. Ridwan menjelaskan, tes SKD penerimaan CPNS Pemkab Lamtim di Kampus Itera dimulai Rabu (20/10/2021) hingga Minggu (24/10/2021). Tes tersebut akan diikuti oleh 5.171 peserta.

Ridwan menambahkan pelaksanaan tes SKD per hari terbagi dalam tiga sesi. Adapun tiap sesinya terdiri dari 400 peserta. Sementara untuk hari terakhir pelaksanaan tes SKD pada Minggu (24/10/2021) hanya satu sesi dengan jumlah peserta sebanyak 371 pelamar.