Cuaca Buruk, Ratusan Penumpang Bus Damri Lampung Batalkan Keberangkatan

Bandar Lampung (Lampost.co) -- Cuaca buruk dan gelombang tinggi yang terjadi di tahah air berdampak pada berkurangnya jumlah penumpang Bus Damri yang menyeberang melalui Pelabuhan Bakauheni-Merak.

Manager Usaha Damri Cabang Lampung, Ali Romadhan Batubara mengatakan selama Natal dan tahun baru ternyata peningkatan penumpang bus Damri yang akan menyeberang melalui Pelabuhan Bakauheni menuju ke Pelabuhan Merak.

"Karena ada gelombang tinggi dan cuaca tidak bagus, sehingga kebanyakan penumpang membatalkan dan mengundurkan jadwal keberangkatannya," kata dia, Rabu, 04 Januari 2023.

Ali menuturkan, pembatalan keberangkatan penumpang terjadi sejak 22 Desember 2022 atau sebelum hari raya Natal. Dalam sehari mencapai puluhan penumpang batal berangkat.

"Dari 22 Desember 2022, sekitar 20 an penumpang yang batal dan menunda jadwal keberangkatan. Jadi kalau di totalkan sampai saat ini mencapai ratusan," kata dia.

Untuk arus mudik libur Nataru, lanjutnya, Perum Damri Cabang Lampung telah memberangkatkan ribuan penumpang dari Lampung-Gambir. "Rata-rata secara globalnya 1.400 yang kami angkut dari Lampung-Gambir, itu termasuk arus balik mudik," kata dia.

Sementara itu, terkait dicabutnya kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), pihaknya sangat terpengaruh. "PPKM dicabut pengaruhnya baik, karena banyak masyarakat berani untuk berpergian. Tapi pada prinsipnya kami tetap menerapkan protokol kesehatan," kata dia.

EDITOR

Deni Zulniyadi