#gempabumi#bencanaalam

Bocah 6 Tahun Ditemukan Hidup Usai Sepekan Terjebak Runtuhan Gempa Turki

Bocah 6 Tahun Ditemukan Hidup Usai Sepekan Terjebak Runtuhan Gempa Turki
Petugas mencari korban gempa bumi di Adiyaman, Turki, 8 Februari 2023. (ILYAS AKENGIN / AFP)


Adiyaman (Lampost.co) -- Seorang bocah perempuan berusia 4 tahun berhasil dievakuasi dari reruntuhan sebuah bangunan di Turki pada Senin, 13 Februari 2023, sepekan setelah gempa bumi dahsyat dan gempa susulan melanda negara tersebut.

Berdasarkan rekaman video dari lokasi kejadian, bocah bernama Miray itu ditemukan di Adiyaman.

Mengutip dari laman CBS News, Miray ditarik dari reruntuhan dan dievakuasi tim penyelamat dengan menggunakan tandu.

Awalnya, otoritas Adiyaman mengatakan bocah perempuan itu berusia empat tahun, tetapi laporan media menyebutkan umur sebenarnya adalah enam tahun.

"Jangan berhenti sampai kamu menyelamatkan kehidupan terakhir!" tulis akun Twitter resmi Perusahaan Batubara Turki, yang membagikan video penyelamatan Miray.

Para ahli mengatakan, waktu tersisa untuk menyelamatkan orang-orang yang terperangkap di bawah reruntuhan bangunan di lokasi gempa Turki hampir habis. Gempa berkekuatan 7,8 dan 7,5 itu membuat sebagian besar bangunan di wilayah perbatasan Turki dan Suriah menjadi puing-puing.

Angka kematian gabungan korban gempa Turki dan Suriah kini sudah melewati 36.000. Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengestimasi angkanya dapat melampaui 56.000. 

Suhu dingin yang membekukan serta durasi manusia dapat bertahan hidup tanpa air dan makanan menjadi salah satu faktor yang memperkecil peluang hidup. Hal itu yang mengurangi kemungkinan terjadinya evakuasi korban selamat.

Puluhan ribu jasad ditemukan dalam operasi pencarian di Turki dan Suriah. Pada Senin kemarin, para relawan dimobilisasi untuk membantu jutaan penyintas, di mana banyak dari mereka telah kehilangan tempat tinggal.

Sementara itu di provinsi Hatay, Turki, petugas berhasil menyelamatkan seorang anak laki-laki berusia 13 tahun bernama Kaan dari bali reruntuhan bangunan. Saat bocah itu berhasil ditarik dari bangunan, sorakan dan tepuk tangan masyarakat pecah memenuhi lokasi penyelamatan. 

 

EDITOR

Effran Kurniawan


loading...



Komentar


Berita Terkait