#ligaspanyol

Barcelona Diduga Menyuap Wasit dan Terancam Larangan Tampil di Kompetisi UEFA

Barcelona Diduga Menyuap Wasit dan Terancam Larangan Tampil di Kompetisi UEFA
Bendera Barcelona FC. (Foto: Pau BARRENA / AFP)


Jakarta (Lampost.co) -- Barcelona terancam dilarang bermain di kompetisi UEFA setelah Kejaksaan Spanyol mendakwa klub Catalunya itu melakukan suap kepada eks Wakil Presiden Komite Wasit Spanyol (CTA) Jose Maria Enriquez Negreira pada periode 1994-2018.

Hal itu diketahui setelah perusahaan yang dimiliki Jose Maria Enriquez Negreira dilaporkan menerima total 1,4 juta euro (sekitar Rp23 miliar) dalam kurun waktu 2016 hingga 2018.

"Melalui (mantan) Presiden Sandro Rosell dan Josep Maria Bartomeu. FC Barcelona diketahui menjalin perjanjian rahasia dengan Jose Maria Enriquez Negreira dalam kapasitasnya sebagai wakil presiden dari Komite Arbitrase teknis," kata Kejaksaan Spanyol dalam sebuah pernyataan resmi seperti dikutip Marca, Sabtu, 11 Maret 2023.

"Barcelona memberikan sejumlah uang kepada Jose Maria Enriquez Negreira yang diketahui perjanjian itu cenderung membuat FC Barcelona diuntungkan keputusan wasit di pertandingan," tambah pernyataan itu.

BACA JUGA: Gavi di Barcelona hingga Juni 2026

Presiden La Liga Spanyol, Javier Tebas menegaskan Barcelona tidak akan disanksi oleh sistem sepak bola Spanyol karena rentang waktu kejadiannya lebih dari tiga tahun. Namun, UEFA bisa mengambil tindakan terkait kasus itu.

Marca melaporkan Barcelona terancam tidak bisa mengikuti Liga Champions, Liga Europa dan Liga Conference karena dinilai bisa merusak reputasi UEFA . Kemudian dalam keterangannya, Negreira mengatakan pembayaran itu diberikan untuk memberi masukan-masukan verbal perihal topik seputar perwasitan.

Pembayaran berhenti usai Negreira tidak lagi menjabat di CTA pada 2018 silam. Kasus itu mencuat berdasarkan penyelidikan pajak terhadap perusahaan milik Negreira.

Penyelidikan itu dimulai setelah otoritas pajak Spanyol mengidentifikasi penyimpangan pembayaran pajak antara 2016 sampai 2018 oleh perusahaan Dasnil 95 yang dimiliki Negreira. Dasnil 95 dilaporkan menerima pembayaran dari Barcelona dalam rentang tahun tersebut.

Meski demikian, Negreira yang merupakan wasit Liga Spanyol pada 1977 sampai 1992, membantah tudingan bahwa dirinya memiliki kecenderungan untuk memihak salah satu klub.

EDITOR

Effran Kurniawan


loading...



Komentar


Berita Terkait