Masyarakat Diminta Tak Panik Aktivitas Anak Krakatau

Kalianda (lampost.co) -- Aktivitas Gunung Anak Krakatau (GAK) mengalami peningkatan dengan adanya sepuluh kali letusan, asap abu tebal dengan tinggi kolom 1,500 meter ke arah timur, sejak Selasa, 2 Agustus 2022, sekitar pukul 15.49 WIB.
Berdasarkan data Badan Geologi, PVMBG erupsi GAK tercatat 10 kali sejak Selasa petang hingga Rabu dinihari. Letusan GAK itu tidak terdengar suara dentuman.
"Paling tinggi kolom abu letusan pertama," kata petugas pos pantau GAK, Suwarno, di Desa Hargopancuran, Kecamatan Rajabasa, Lampung Selatan, Rabu 3 Agustus 2022.
Letusan itu pun tampak jelas dalam rekaman CCTV. Dengan malam hari teramati sinar api sekitar 5-10 meter. "Pengamatan siang dan malam melalui CCTV sangat jelas," ujarnya.
Dengan statusnya yang berada di level 3 atau siaga, masyarakat dan wisatawan diimbau tidak mendekati hingga radius 5 km dari kawah GAK. "Masyarakat tetap tenang dan selalu waspada," katanya.
EDITOR
Effran Kurniawan
Komentar