Aksi Pemukulan Warga di Penengahan Terekam CCTV

Kalianda (Lampost.co) -- Aksi pemukulan terhadap warga Desa Kekiling, Kecamatan Penengahan, Lampung Selatan, yang diduga dilakukan oknum polisi terekam kamera CCTV pada Rabu, 31 Maret 2021, sekitar pukul 22.21 WIB.
Dalam video rekaman CCTV durasi 1 menit, korban dan pelaku penganiayaan sama-sama menggunakan kaos dan celana pendek, tampak ada warga yang melerai namun tidak digubris.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun lampost.co, aksi pemukulan yang diduga dilakukan H, oknum anggota Polsek Penengahan, dengan pangkat Bripka belum diketahui penyebabnya.
Oknum tersebut datang ke lokasi kejadian Desa Kekiling, tepatnya simpang Kecamatan Palas, meminta pedagang kaki lima untuk menutup dagangannya.
Pada saat itu, korban Yusuf (21) sedang membeli nasi goreng dengan spontan menanyakan, kenapa pedagang minta ditutup.
"Oknum itu langsung marahin keponakan saya," ujar Jayadi paman korban, kepada lampost.co.
Tak puas memarahi, oknum tersebut memukul dan mencekik yang mengakibatkan korban mengalami luka memar di bagian pipi kanan dan lecet di bagian leher.
"Menurut keterangan keponakan saya, oknum itu seperti dalam keadaan mabuk," kata dia.
Akibat peristiwa penganiayaan yang dialaminya, korban didampingi keluarga melaporkan ke Mapolres Lampung Selatan.
Sementara itu, saat dikonfirmasi Kapolsek Penengahan Iptu Setyo Budi membenarkan peristiwa penganiayaan yang dialami korban.
"Benar mas, sementara kami sedang selidiki kronologisnya," kata dia.
Dijelaskannya, pada saat ini kasus yang diduga dilakukan bawahannya sedang ditangani pihaknya.
"Nanti kami informasikan kembali, pihak korban sudah melaporkan ke Mapolres," ujarnya.
EDITOR
Winarko
Komentar